Kolaborasi MBT dan Stellar Cyber Hadirkan Solusi Keamanan Siber


Cyber Security

Ilustrasi Cyber Security

PT Mega Buana Teknologi (MBT) merupakan penyedia solusi digital dan anak perusahaan CTI Group. MBT resmi menjalin kemitraan strategis dengan Stellar Cyber untuk menyediakan solusi keamanan siber terintegrasi di satu platform, yaitu Open XDR (Extended Detection and Response). Kerjasama ini merupakan langkah MBT untuk memenuhi kebutuhan bisnis di Indonesia akan keamanan siber yang lebih terintegrasi.

Cepatnya perkembangan teknologi dan digitalisasi di lingkungan bisnis mendorong kinerja bisnis sekaligus membuka banyak peluang bagi pelaku kejahatan siber dengan cara yang semakin canggih dan kompleks. Menurut laporan PwC Digital Insights Survey: A Southeast Asia Perspective, semakin banyak yang menggunakan model kerja jarak jauh (43%), penggunaan komputasi awan lebih cepat terjadi (43%), lebih banyak penggunaan Internet of Things (34%), dan peningkatan digitalisasi rantai pasokan (32%); namun semua ini belum diimbangi dengan strategi manajemen risiko keamanan siber yang lebih baik. Hanya 17% perusahaan di Asia Tenggara yang 100% memitigasi risiko keamanan siber terkait digitalisasi dan banyak yang belum melakukan tindakan pencegahan untuk menghadapi serangan siber.

Melihat tantangan tersebut, MBT dan Stellar Cyber menjalin kerja sama untuk membantu perusahaan di Indonesia mengatasi kerumitan dalam menjaga keamanan siber, akibat serangan siber yang semakin canggih dan lingkungan TI di MBT, yang juga terus berkembang seiring peningkatan bisnis.

Open XDR Stellar Cyber adalah solusi keamanan siber yang terintegrasi di satu platform (platform satu pintu SecOps) yang meliputi NexGen-SIEM, TIP, UEBA, NDR, SOAR, dan berbagai fungsi lain, sehingga menawarkan efisiensi dan kemudahan bagi semua pelaku bisnis dalam mendeteksi, menyelidiki dan menanggapi serangan siber.

“Kami ingin membantu proses transformasi digital para pelaku bisnis di Indonesia melalui modernisasi infrastruktur TI dengan cara paling sederhana, termasuk keamanan siber. Karena banyaknya kasus keamanan siber yang semakin canggih dan beragam serta ditambah model kerja Bring Your Own Device (BYOD/Bawa Perangkat Sendiri), celah serangan siber juga kian besar. Karena itu, tim keamanan siber memerlukan cara yang lebih modern. Platform Open XDR Stellar Cyber memungkinkan manajemen keamanan terintegrasi dan otomatis sehingga perusahaan lebih mudah memastikan keamanan data," kata Yuwono Pranata, CEO MBT seperti yang dikutip dari Antara, Jumat.

Open XDR Stellar Cyber memudahkan penanganan keamanan data dari berbagai jaringan, endpoint, komputasi awan, dan log dalam satu tempat penyimpanan. Solusi ini mampu mendeteksi dan menghubungkan peringatan dini (alert) secara otomatis dengan menggunakan mesin pendeteksi ancaman multimodal berbasis teknologi machine learning (ML).

Hasilnya, platform ini memungkinkan pelacakan ancaman dengan lebih cepat dan akurat karena didukung oleh data kontekstual dan insiden terkait. Sehingga Mean Time to Detect (MTTD) meningkat 8 kali lipat dan Mean Time to Respond (MTTR) meningkat 20 kali lipat.

"Sebagai bagian dari keahlian CTI Group dan jaringan mitranya yang luas, MBT adalah mitra yang ideal bagi kami. Dengan dukungan dan layanan mereka, kami dapat menawarkan solusi Open XDR yang inovatif kepada lebih banyak pelanggan guna membantu mereka memitigasi risiko dengan lebih cepat dan lebih akurat dalam mengidentifikasi dan meresponi ancaman serangan siber. Sehingga akan lebih menghemat biaya sekaligus meningkatkan produktivitas," kata Ivon Susan dari Stellar Cyber.

Didukung oleh rangkaian layanan MBT yang lengkap, termasuk penilaian, implementasi, dukungan pelanggan 24/7, dan layanan lainnya, MBT dan Stellar Cyber berkomitmen untuk memberdayakan berbagai bisnis dengan langkah keamanan yang ketat dan memastikan bahwa aset digital pelanggan terlindungi.


Bagikan artikel ini

Video Terkait