BAZNAS & WOOK Salurkan Lampu Induksi ACOME IoT ke Masjid

PT WOOK Global Technology jalin kemitraan dengan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) dalam rangka menyalurkan 99 lampu induksi dari brand ACOME IoT miliknya untuk puluhan masjid di wilayah Jabodetabek. Program ini sendiri merupakan bentuk donasi melalui program 99 Cahaya Ramadhan untuk ibadah kaum muslim di Indonesia.

Direktur Pengumpulan BAZNAS RI Faisal Qosim pun menyambut baik bantuan teknologi lampu induksi berbasis internet of things (IoT) ini, terutama dalam manfaatnya untuk kenyamanan umat saat beribadah di bulan Ramadhan.

“Seluruh donasi ini nantinya akan didistribusikan di masjid-masjid, dan dipastikan akan sangat bermanfaat bagi masyarakat dalam meningkatkan ibadah dan keimanan di bulan Ramadhan,” kata Faisal dalam keterangan resminya, Senin (18/4/2022).

Faisal melanjutkan, bahwa donasi dari PT WOOK Global Technology ini akan dipasang di 20 Masjid di wilayah Jabodetabek untuk mendukung kenyamanan umat dalam melaksanakan ibadah di Masjid.

ACOME IoT ANL01 sendiri merupakan lampu induksi berbasis teknologi IoT dari PT WOOK Global Technology yang ramah lingkungan, karena menggunakan aliran listrik yang dapat dikontrol dengan baik. Perangkat IoT ini pun memungkinkan on/off otomatis dengan sensor gerak.

Menurut Direktur HR PT WOOK Global Technology Budi Setiono, melalui produk ACOME IoT ini pihaknya turut memiliki rasa tanggung jawab untuk memberikan fasilitas yang lebih baik di tempat ibadah bagi masyarakat, sehingga dapat beribadah dengan lebih nyaman.

Salah satu upaya yang dilakukan, adalah melalui kemitraan dengan BAZNAS melalui program-program donasi yang berfokus untuk membantu dan memberdayakan masyarakat melalui fasilitas tempat ibadah.

Produk ACOME IoT ini pun memiliki keunggulan untuk membantu pengguna lebih hemat dalam penggunaan energi. Selain itu, fitur otomatis dengan sensor gerak juga membuat lampu ini dapat bertahan dalam jangka panjang.

“Produk ini juga dihadirkan untuk mendukung gerakan hemat listrik di masyarakat dengan penggunaan listrik yang bijak, sesuai dengan hak dan kewajibannya, serta sesuai dengan peruntukannya,” tutup Budi.