BYD dan Huawei Berkolaborasi Ciptakan Kendaraan Pintar Off-Road


Huawei

Huawei

Laporan kerja sama dalam penggunaan teknologi mobil pintar dari Huawei oleh BYD terbukti benar. Dalam perkembangan terbaru, BYD telah menjalin kemitraan dengan Huawei untuk mengadopsi solusi Qiankun ADS 3.0 pada kendaraan listrik off-road mereka, dimulai dengan peluncuran SUV Leopard 8.

Kedua perusahaan telah menandatangani perjanjian kerjasama yang menegaskan komitmen mereka untuk mengembangkan dan mempromosikan pertumbuhan kendaraan yang bermerek BYD tersebut. Leopard 8, juga dikenal sebagai Bao 8, merupakan bagian dari lini Fangchengbao yang fokus pada mobil berkinerja tinggi, seperti kendaraan off-road dan yang ditujukan untuk trek. SUV ini diluncurkan pada Juni 2023 dan kini siap menyasar pasar dengan teknologi terkini.

Informasi yang beredar menunjukkan bahwa BYD akan meluncurkan kendaraan Leopard 8 pada akhir tahun ini, dilengkapi dengan solusi Huawei Qiankun ADS 3.0. Dengan inovasi ini, SUV Leopard 8 akan menjadi kendaraan pertama di dunia yang menggunakan solusi mengemudi dari Huawei, menandai langkah besar dalam teknologi otomotif.

Solusi Qiankun ADS 3.0 merupakan generasi ketiga dari teknologi mengemudi otonom yang menawarkan berbagai kemampuan canggih. Solusi ini dirancang untuk memberikan bantuan yang lebih human-like atau dengan kata lain akan menghadirkan pengalaman dan interaksi yang mirip dengan bagaimana manusia berkomunikasi namun tetap mengutamakan keamanan dan efisiensi dalam berkendara. Salah satu fitur unggulan adalah protokol penghindaran tabrakan yang mencakup arah maju, lateral, dan belakang yang akan sangat meningkatkan keamanan berkendara. Bahkan jika pengemudi tidak sengaja menginjak pedal gas, kendaraan ini dirancang untuk mencegah terjadinya kecelakaan dan memberikan rasa aman bagi pengguna.

Fitur lainnya termasuk kemampuan parkir jarak jauh yang canggih, memberikan bantuan berkendara dan navigasi yang akurat, bahkan dalam situasi parkir atau belok yang rumit seperti di gerbang atau jalur sempit. Pengguna juga dapat meninggalkan kendaraan mereka, dan mobil akan parkir secara otomatis menggunakan komputer yang ada di dalamnya. Sistem ini juga dilengkapi dengan perintah suara dan kontrol cepat, menambah kemudahan bagi pengemudi dalam mengoperasikan kendaraan.

Kemitraan antara BYD dan Huawei mencerminkan meningkatnya permintaan untuk solusi mobil pintar dan efisien dalam industri otomotif. Banyak merek otomotif kini berfokus pada teknologi canggih untuk bersaing dan maju dalam pasar yang semakin kompetitif. Selain BYD, raksasa teknologi lainnya seperti Audi juga berencana untuk mengadopsi solusi ADS 3.0 dari Huawei, menunjukkan bahwa perusahaan tersebut sedang berupaya memperluas bisnis solusi mobil pintarnya.

Dengan pertumbuhan permintaan untuk kendaraan listrik dan teknologi mengemudi otonom, langkah BYD dan Huawei ini bisa menjadi katalisator bagi inovasi lebih lanjut dalam industri 4.0 terutama di sektor otomotif. Keduanya berkomitmen untuk terus mengembangkan kendaraan listrik off-road yang canggih dengan teknologi terbaru, sehingga memberikan pengalaman berkendara yang lebih aman dan efisien bagi pengguna.

Kemitraan ini tidak hanya menunjukkan kemajuan teknologi dalam industri otomotif, tetapi juga memberikan gambaran tentang masa depan kendaraan yang lebih pintar dan terintegrasi. Dengan peluncuran Leopard 8 dan implementasi Qiankun ADS 3.0, BYD dan Huawei berharap dapat menarik perhatian konsumen dan meningkatkan posisi mereka di pasar otomotif global.

Dalam beberapa tahun ke depan, kita dapat mengharapkan lebih banyak inovasi dan kolaborasi serupa yang akan mendorong batasan teknologi otomotif dan menghadirkan solusi yang lebih baik untuk konsumen di seluruh dunia. Dengan tren yang terus berkembang ini, BYD dan Huawei siap untuk menjadi pelopor dalam menciptakan kendaraan pintar yang tidak hanya efisien tetapi juga aman dan responsif terhadap kebutuhan pengemudi.


Bagikan artikel ini

Video Terkait