Perusahaan EdgeConneX Ekspansi Pusat Data di Cikarang


Calon Data Center

Ilustrasi Data Center

Di tengah gelombang transformasi digital yang semakin meluas di Indonesia tepatnya di Cikarang, kebutuhan akan infrastruktur pusat data yang andal dan berkapasitas besar semakin mendesak. Untuk memenuhi tantangan ini, EdgeConneX, sebuah perusahaan global yang menyediakan solusi pusat data, telah mengumumkan rencana ekspansi ambisius di Lippo Cikarang Cosmopolis (LCC) melalui akuisisi lahan seluas 45.000 meter persegi dari PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK).

Langkah strategis ini akan memungkinkan EdgeConneX untuk membangun dua fasilitas pusat data baru, menambah dua pusat data yang sudah ada dan beroperasi sebelumnya. Dengan penambahan ini, kapasitas pusat data perusahaan di Indonesia diperkirakan akan meningkat hingga tiga kali lipat, mencapai lebih dari 200 megawatt. Ekspansi ini tidak hanya memperkuat posisi EdgeConneX sebagai salah satu pemain utama di pasar pusat data Indonesia, tetapi juga mencerminkan komitmen perusahaan untuk mendukung percepatan transformasi digital di negara ini.

Kelvin Fong, Managing Director untuk Asia Pasifik di EdgeConneX, menyatakan, "Indonesia adalah pasar yang sangat strategis bagi kami. Ekspansi ini menunjukkan komitmen nyata kami untuk menyediakan solusi pusat data terbaik bagi pelanggan dan mendukung pertumbuhan ekonomi digital yang berkelanjutan."

Sejak tahun 2016, EdgeConneX telah memasuki pasar Indonesia dengan mengakuisisi Graha Teknologi Nusantara (GTN), yang merupakan hasil kerja sama antara Mitsui dari Jepang dan PT Multipolar Technology, bagian dari Lippo Group. GTN sendiri telah mengoperasikan pusat data bersertifikasi Tier 3 di Lippo Cikarang sejak saat itu.

Pemilihan lokasi di Lippo Cikarang Cosmopolis bukanlah tanpa alasan. Cikarang, yang terletak di Kabupaten Bekasi, merupakan pusat industri terbesar di Indonesia dan memiliki infrastruktur yang mendukung, termasuk pasokan listrik yang stabil serta konektivitas internet yang cepat. Gita Irmasari, Presiden Direktur LPCK, menjelaskan, "LCC dirancang untuk memenuhi kebutuhan berbagai industri, termasuk pusat data. Kami menyediakan infrastruktur lengkap dan lingkungan bisnis yang kondusif."

LCC adalah kawasan terpadu seluas 3.250 hektar yang menggabungkan area residensial, komersial, dan industri. Lebih dari 1.523 perusahaan manufaktur beroperasi di kawasan ini, yang menyerap sekitar 667.492 tenaga kerja. Kehadiran EdgeConneX di LCC diharapkan dapat memberikan efek positif bagi perekonomian kawasan, menciptakan lapangan kerja, dan mendorong pertumbuhan di sektor teknologi informasi.

Ekspansi EdgeConneX ini sejalan dengan tren pertumbuhan pesat pusat data di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Pertumbuhan ini didorong oleh beberapa faktor, termasuk peningkatan jumlah pengguna internet dan smartphone, perkembangan pesat dalam industri e-commerce dan fintech, serta adopsi cloud computing yang semakin meluas di kalangan perusahaan.

Pemerintah Indonesia juga menunjukkan dukungan terhadap pengembangan industri pusat data melalui berbagai kebijakan, seperti pemberian insentif fiskal bagi investor, penyederhanaan proses perizinan pembangunan, serta peningkatan infrastruktur digital yang mendukung.

Selain fokus pada ekspansi bisnis, EdgeConneX menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan dengan menerapkan praktik ramah lingkungan dalam operasionalnya. Perusahaan ini memanfaatkan teknologi hemat energi dan menjajaki penggunaan sumber daya terbarukan di pusat data yang dikelolanya.

Kelvin Fong menekankan, "Kami menyadari pentingnya keberlanjutan dalam semua operasional kami. Kami berkomitmen untuk mengurangi jejak karbon dan berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan di Indonesia."

Ekspansi EdgeConneX di Lippo Cikarang adalah langkah strategis yang akan memperkuat posisi perusahaan di pasar pusat data Indonesia dan memberikan kontribusi signifikan terhadap perkembangan ekonomi digital nasional. Dengan meningkatnya kapasitas pusat data, EdgeConneX siap mendukung berbagai inisiatif transformasi digital, mulai dari pengembangan startup, penerapan teknologi baru seperti Artificial Intelligence (AI) dan Internet of Things (IoT), hingga peningkatan daya saing bisnis di era digital.

Dengan rekam jejak yang solid dan komitmen pada inovasi serta keberlanjutan, EdgeConneX berada dalam posisi yang baik untuk menjadi mitra strategis bagi pemerintah dan sektor swasta dalam mempercepat transformasi digital di Indonesia. Hal ini juga sejalan dengan visi untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat ekonomi digital terkemuka di Asia Tenggara.


Bagikan artikel ini

Video Terkait