FBI Memberikan Peringatan Penggunaan Charger di Tempat Umum

Federal Bureau of Investigation (FBI) mengeluarkan peringatan serius terkait penggunaan stasiun pengisian baterai di tempat umum seperti kafe dan mal. Menurut FBI, para pelaku kejahatan siber telah menemukan cara memasukkan malware ke perangkat melalui colokan USB gratis yang biasanya tersedia di tempat-tempat tersebut.

FBI menjelaskan bahwa para aktor jahat menggunakan port USB publik untuk menyebarkan malware dan perangkat lunak pemantauan. Jika berhasil, mereka dapat mengakses informasi yang ada di HP yang sedang diisi daya. Langkah ini merupakan ancaman serius terhadap keamanan pribadi pengguna gadget yang kurang waspada.

Dalam sebuah tweet, kantor FBI di Denver menegaskan "Aktor jahat menemukan cara menggunakan port USB publik untuk memasukkan malware dan perangkat lunak pemantauan pada perangkat," dikutip dari CNBC International, Senin (18/12/2023). Sebagai tanggapan terhadap risiko ini, FBI memberikan beberapa saran kepada masyarakat untuk melindungi diri mereka.

Salah satu saran utama adalah membawa pengisi daya dan kabel USB sendiri. Dengan demikian, pengguna dapat menghindari penggunaan colokan USB umum yang rawan disusupi oleh para pelaku kejahatan. Selain itu, FBI juga menyarankan untuk menggunakan stop kontak listrik sebagai alternatif untuk mengisi daya, mengurangi risiko terpapar malware.

Tidak hanya FBI, sebelumnya pada tahun 2021, Federal Communications Commission (FCC) juga memberikan peringatan terkait bahaya "juice jacking" . FCC menjelaskan bahwa pelaku keamanan siber dapat meretas melalui kabel USB yang telah dimodifikasi dengan menggunakan perangkat lunak tertentu.

Dengan cara ini, para pelaku dapat mengakses dan mencuri data sensitif seperti ID dan password pengguna. FCC mengingatkan masyarakat untuk menghindari penggunaan pengisian daya yang tidak diketahui keamanannya.

Dalam menghadapi ancaman ini, langkah pencegahan menjadi kunci. Dengan meningkatkan kesadaran akan risiko yang terkait dengan pengisian baterai di tempat umum, diharapkan masyarakat dapat melindungi diri mereka sendiri dan menjaga keamanan data pribadi mereka. Tetap waspada, bawa pengisi daya sendiri, dan hindari penggunaan colokan USB publik adalah langkah-langkah yang dapat diambil untuk mengurangi risiko terhadap serangan malware ini.