Bentley Gandeng Google, Hadirkan Inovasi Geospasial Infrastruktur
- Nikita Dewi Kurnia Salwa
- •
- 11 Okt 2024 20.13 WIB
Bentley Systems baru-baru ini mengumumkan kemitraan strategis dengan Google untuk mengintegrasikan konten geospasial berkualitas tinggi dari Google ke dalam perangkat lunak rekayasa infrastruktur dan platform digital twin milik Bentley. Kerjasama ini bertujuan untuk meningkatkan cara infrastruktur dirancang, dibangun, dan dioperasikan, dengan memanfaatkan teknologi canggih dari kedua perusahaan.
Digital twin berfungsi sebagai representasi digital dari dunia fisik, memberikan nilai dan wawasan yang berharga mengenai keseluruhan siklus hidup infrastruktur yang dibangun yang mencakup berbagai tahap, mulai dari perencanaan dan desain proyek hingga konstruksi dan pengelolaan aset. Dengan memanfaatkan data rekayasa yang dihasilkan dan dikelola melalui perangkat lunak Bentley, dipadukan dengan data geospasial dari Google, AI, analitik, dan teknologi cloud, para insinyur dapat merancang serta mengelola infrastruktur dengan konteks dan skala yang lebih besar. Ini membantu mereka menghadapi berbagai tantangan yang mendesak, seperti mengurangi risiko terkait perubahan iklim dan mempermudah pemeliharaan infrastruktur yang sudah tua.
Melalui kemitraan ini, pengguna dan pengembang perangkat lunak Bentley akan mendapatkan akses ke konten geospasial dari Google Maps Platform. Ini termasuk penggunaan Photorealistic 3D Tiles milik Google, yang memungkinkan mereka untuk mendapatkan konteks geospasial dari dunia nyata serta pengalaman 3D yang mendalam dalam proses kerja digital mereka. Kemitraan ini juga melengkapi akuisisi terbaru Bentley terhadap Cesium, yang merupakan platform open source untuk pengembangan aplikasi geospasial 3D yang canggih. Dan menariknya, Cesium adalah pencipta standar open source 3D Tiles yang juga digunakan oleh Google, sehingga hal ini tentu saja akan sangat meningkatkan sinergi antara kedua perusahaan.
Selain itu, Bentley juga menjalin kerjasama dengan Google Cloud untuk menyediakan wawasan berbasis AI yang dapat digunakan untuk analisis aset. Yang bertujuan agar semakin memperkuat kemampuan pengguna dalam mengelola dan menganalisis data secara efisien.
Nicholas Cumins, CEO Bentley, mengatakan“Dengan menggabungkan konten geospasial dan kapabilitas cloud Google yang luas dengan perangkat lunak rekayasa infrastruktur dan platform digital twin Bentley, para profesional infrastruktur dapat meningkatkan pekerjaan mereka dan memastikan proyek dan aset dibuat dan dioperasikan dengan ketahanan dan keberlanjutan yang lebih baik. Kemitraan ini menunjukkan bagaimana standar open source, seperti 3D Tiles, dapat membantu para profesional infrastruktur mengembangkan praktik mereka dengan menggunakan kekuatan konteks geospasial.”
Di sisi lain, Chris Phillips, wakil presiden dan manajer umum Geo di Google, juga menambahkan bahwa “ 3D Fotorealistik di Google Maps Platform dapat memberikan pengalaman yang mendalam dan dapat mengubah alur kerja para arsitek, insinyur dan perencana kota. Kami gembira dapat bermitra dengan Bentley untuk menghadirkan konteks dan kemampuan geospasial canggih yang dapat secara drastis meningkatkan cara infrastruktur dirancang, dibangun, dan dioperasikan dengan data.”
Dengan integrasi ini, diharapkan pengguna akan lebih mudah dalam merancang dan membangun infrastruktur yang lebih efisien dan berkelanjutan. Kombinasi dari perangkat lunak Bentley yang sudah mapan dan data geospasial canggih dari Google menjadi aset berharga dalam menghadapi tantangan modern di sektor infrastruktur. Selain itu, kemampuan analisis berbasis AI yang ditawarkan oleh Google Cloud akan memberikan wawasan yang lebih dalam, membantu para insinyur dan perencana dalam mengambil keputusan yang lebih baik.
Kemitraan ini tidak hanya membawa manfaat bagi kedua perusahaan, tetapi juga bagi industri infrastruktur secara keseluruhan. Dengan menggabungkan keahlian dan sumber daya, Bentley dan Google berkomitmen untuk mendorong inovasi dalam desain dan pengelolaan infrastruktur, serta mendukung praktik yang lebih baik dan lebih efisien dalam industri ini.
Secara keseluruhan, kolaborasi antara Bentley dan Google menjadi langkah penting menuju pemanfaatan teknologi geospasial yang lebih canggih dalam industri infrastruktur, dan dapat menjadi model bagi kemitraan lain di masa depan.