Pemanfaatan Cloud Computing Buka Peluang Peningkatan Ekonomi
- Arundati Swastika Waranggani
- •
- 16 Feb 2022 11.00 WIB
Direktur Industri, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif Kementerian PPN/Bappenas Leonardo A. A. Teguh Sambodo menyampaikan bahwa pemanfaatan teknologi cloud computing atau komputasi awan bisa membuka peluang untuk peningkatan ekonomi.
Leonardo pun menilai bahwa pasar cloud computing saat ini tengah mengalami perkembangan yang cepat di Indonesia. Hal ini ditandai salah satunya dengan banyaknya perusahaan startup, termasuk unicorn yang menggunakan teknologi komputasi awan untuk dapat meningkatkan bisnis mereka.
“Kami berharap seiring dengan meningkatnya permintaan dan kesadaran di kalangan generasi muda, ini akan menciptakan pangsa pasar yang lebih besar dari pasar cloud di Indonesia,” kata Leonardo dalam webinar ‘PwC Indonesia Webinar : The Impact of Cloud Computing on The Indonesian Economy’, Selasa (15/2/2022).
Leonardo pun menyampaikan bahwa pihaknya juga terus berusaha untuk mendorong perkembangan cloud computing melalui respon kebijakan yang tepat, tidak hanya untuk dapat mengakomodasi permintaan tetapi juga untuk dapat menciptakan ekosistem yang lebih baik.
Ia kemudian melanjutkan, bahwa perusahaan e-commerce menjadi salah satu perusahaan yang memanfaatkan layanan komputasi awan secara luas. Sementara di sisi lain, para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) juga didorong untuk melakukan transformasi digital melalui platform e-commerce tersebut guna pulih dari dampak pandemi COVID-19.
“Saat ini Indonesia tengah dalam proses percepatan transformasi digital, langkah pemerintah terhadap kemajuan ini akan menjadi penting. Oleh sebab itu, kami mencoba menerapkan beberapa program, termasuk tentang bagaimana mendorong UMKM untuk masuk ke platform e-commerce,” tutur Leonardo.
Leonardo pun menilai bahwa transformasi digital yang dilakukan UMKM masih menemukan sejumlah permasalahan dan tantangan, diantaranya adalah bagaimana peningkatan literasi digital untuk pelaku UMKM agar bisa mengelola platform digital secara lebih optimal.
Ia menjelaskan, bahwa tantangan transformasi digital bagi UMKM tidak hanya mengenai partisipasi, tetapi juga bagaimana mereka dapat mengoptimalkan pemanfaatan platform sehingga UMKM dapat menyadari manfaat dari platform untuk efisiensi bisnis mereka serta memperluas pasar. Hal ini menjadi bagian dari upaya literasi digital bagi UMKM.
Maka dari itu, Leonardo menyampaikan bahwa pemerintah melalui Bappenas telah mengeluarkan peta jalan yang mencakup enam strategi transformasi ekonomi Indonesia. Percepatan transformasi digital menjadi salah satu poin yang ditegaskan dalam enam strategi tersebut.
Namun selain percepatan transformasi digital, poin lainnya yang berkaitan dengan pemanfaatan teknologi cloud computing termasuk pembangunan ekonomi hijau atau pemanfaatan green data center juga ditekankan. Leonardo menuturkan bahwa keenam strategi transformasi ekonomi ini saling berkaitan satu sama lain.
“Selain bekerja dari rumah, kita perlu mengakses data kita. Cloud adalah salah satu data yang memungkinkan kita untuk bekerja secara optimal di manapun di Indonesia, dan ini juga bisa mengurangi jejak karbon dan konsumsi kertas. Ini yang ingin kami kembangkan penerapannya ke sektor lain, tidak hanya di pemerintahan,” pungkas Leonardo.