Perluas IBM Cloud Satellite di Asia, IBM Gandeng Acclivis
- Arundati Swastika Waranggani
- •
- 29 Okt 2021 11.50 WIB
IBM bersama dengan Acclivis Technologies and Solutions di Singapura belum lama ini mengumumkan kerja sama dalam rangka perluasan penggunaan IBM Cloud Satellite di seluruh Asia. Melalui kerja sama ini, IBM dapat menggunakan data center regional Acclivis di Hong Kong, Singapura, Malaysia, Indonesia, dan Thailand untuk IBM Cloud Satellite.
Sementara Acclivis sendiri dapat memanfaatkan IBM Cloud Satellite sebagai pusat data pelanggannya. IBM Cloud Satellite sendiri merupakan bagian dari IBM Cloud yang dapat mendukung organisasi ataupun perusahaan untuk membuat suatu lokasi IBM Cloud Satellite yang berjalan di Cloud, on-premise, maupun edge untuk menggunakan layanan IBM Cloud.
Salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam menggunakan solusi cloud computing atau komputasi awan adalah regulasi, dan bergantung pada lokasi organisasi. Misalnya, seperti data tertentu harus berada di negara bersangkutan. Kolaborasi IBM Cloud dengan Acclivis kemudian dapat mendukung organisasi di berbagai negara Asia untuk memenuhi regulasi yang dimaksud.
Hal ini karena organisasi dengan adanya IBM Cloud Satellite dapat tetap menggunakan layanan-layanan milik IBM Cloud. Selain itu, bagi organisasi yang membutuhkan layanan IBM Cloud tetap dekat dengan data center on-premise mereka, misalnya untuk latensi bisa memperoleh pula keuntungan ini untuk dapat terus berinovasi.
Raymond Wong, IBM Cloud Platform Leader ASEAN menyampaikan bahwa IBM telah melakukan kolaborasi dengan lebih dari 65 mitra ekosistem guna membangun layanan cloud yang aman, serta membantu klien untuk menjalankan beban kerja di lingkungan apapun melalui IBM Cloud Satellite.
Selain itu, sebagai mitra teknologi untuk perusahaan dan lembaga pemerintah, juga industri yang sangat teregulasi, kerja sama dilakukan dengan Acclivis yang memiliki jejak data center regional yang luas sehingga dapat dimanfaatkan IBM Cloud untuk mempercepat penyebaran pelanggan.
“Kami berharap dapat meningkatkan hubungan kerja sama dengan Acclivis untuk merasakan kecepatan, keamanan, dan kinerja yang layak mereka dapatkan,” kata Raymond, melansir dari InfoKomputer, Jumat (29/10/2021).
Sementara CEO Acclivis Marcus Cheng menyampaikan bahwa pihaknya telah menjalin kolaborasi sejak lama dengan IBM. Acclivis sendiri merupakan perusahaan dengan jangkauan regional yang luas di Asia Tenggara dan Cina.
Marcus melanjutkan, kolaborasi dengan IBM Cloud akan memungkinkan Acclivis untuk memanfaatkan IBM Cloud Satellite untuk dapat memperkuat lini teratas Acclivis di segmen layanan cloud dan data center.
“Hal ini ditambah dengan konektivitas yang didukung oleh anak perusahaan kami, Pacific Internet. Pelanggan akan mengalami pengurangan latensi saat mereka membangun dan mengelola cloud mereka bersama kami,” jelas Marcus.
IBM Cloud Satellite juga menyediakan manajemen terpusat yang dapat memberikan gambaran menyeluruh mengenai aplikasi-aplikasi organisasi pada berbagai lingkungan, sehingga apabila organisasi ingin menggunakan hybrid cloud, aneka aplikasi yang ada di public dan private cloud bisa dikelola secara terpusat. Hal ini kemudian mendukung organisasi untuk fokus berinovasi.